Jombang, 29 Agustus & 5 September 2024 – MTsN 3 Jombang melaksanakan kegiatan Excellent Class Scientific Journey (ESJ), sebuah program pembelajaran luar kelas yang dirancang khusus untuk peserta didik kelas unggulan. Kegiatan ini memberikan kesempatan bagi siswa kelas 7, 8, dan 9 untuk belajar langsung dari obyek-obyek konkret di lapangan, melalui observasi dan pengamatan, dengan arahan serta pembinaan dari guru pembimbing.
 |
 |
Pada Kamis, 29 Agustus 2024, siswa kelas VII A, VIII A, B, dan IX A, B, C mengikuti perjalanan ke Eco Green Park dan Jatim Park 1 serta 2. Sementara itu, pada Kamis, 5 September 2024, giliran siswa kelas unggulan putri (VII K, L, M; VIII L, M, N; dan IX K, L, M, N) yang melaksanakan kegiatan tersebut.
ESJ: Pengalaman Belajar di Luar Kelas
ESJ merupakan kegiatan yang dirancang untuk menambah pengalaman belajar siswa melalui interaksi langsung dengan lingkungan. Dengan tujuan memperdalam pemahaman siswa terhadap pelajaran melalui obyek nyata, program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memperoleh data pembelajaran di luar madrasah. Selain itu, pelaksanaan ESJ juga menjadi sarana penguatan nilai-nilai spiritual dengan mengenalkan sifat-sifat Tuhan melalui keindahan ciptaan-Nya.
Siswa-siswi MTsN 3 Jombang yang mengikuti ESJ ini juga dilatih untuk mahir dalam menulis laporan kegiatan. Dalam hal ini, mereka membuat laporan recount text dalam bahasa Inggris serta laporan kegiatan dalam bahasa Indonesia. Program ini pun berfungsi sebagai media pengenalan lingkungan sekitar dan dunia usaha yang sesungguhnya, serta melatih keterampilan siswa dalam bekerja secara kelompok dan meningkatkan rasa tanggung jawab.
 |
 |
Kelas 7: Observasi Lingkungan di Eco Green Park Siswa kelas 7 mengawali perjalanan mereka dengan mengunjungi Eco Green Park, sebuah taman ekologi yang memadukan pembelajaran alam dan teknologi. Di sana, mereka melakukan berbagai kegiatan edukatif seperti observasi aves (burung), pembuatan biogas, dan belajar tentang cara membuat pupuk kompos. Siswa juga diajak mempelajari proses pengembangbiakan jamur tiram dan mengunjungi Eco Science Center yang memamerkan tata surya, simulator gempa, serta tsunami.
Hilyani salah satu siswa mengungkapkan rasa antusiasmenya, “Belajar langsung di alam membuat kami lebih paham tentang pentingnya menjaga lingkungan. Pengalaman ini sangat menarik dan menginspirasi.”
 |
 |
Kelas 8: Penjelajahan Tubuh dan Sejarah di Jatim Park 1 Di Jatim Park 1, siswa kelas 8 memperoleh pengalaman unik dengan mengunjungi Museum Tubuh. Mereka mempelajari berbagai organ tubuh manusia seperti mulut, mata, hidung, telinga, jantung, serta sistem peredaran darah dan pencernaan. Tak hanya itu, mereka juga melakukan penelitian tentang rumah adat Indonesia, perbedaan biji dikotil dan monokotil, serta sejarah perkembangan agama, kemerdekaan, dan zaman prasejarah di Indonesia.
“Kami banyak belajar tentang anatomi tubuh manusia dan kebudayaan Indonesia. Ini benar-benar pembelajaran yang menyenangkan,” ujar Reafangga salah satu siswa kelas 8.
 |
 |
Kelas 9: Petualangan Satwa di Jatim Park 2 Sementara itu, siswa kelas 9 menjalani petualangan menarik di Jatim Park 2. Mereka memulai kegiatan dengan mengunjungi Museum Satwa yang menampilkan fosil-fosil hewan purba dan diorama kehidupan masa lalu. Setelah itu, siswa berinteraksi dengan berbagai satwa di Batu Secret Zoo, termasuk singa, jerapah, orangutan, dan hewan-hewan eksotis lainnya. Aktivitas Safari Adventure dan Animal Encounter menambah pengalaman mereka dalam mengenal dunia satwa secara lebih dekat.
“Ini pengalaman yang luar biasa. Saya bisa melihat langsung berbagai hewan yang sebelumnya hanya saya lihat di buku,” kata Aqil siswa kelas 9.
 |
 |
Kegiatan Pendukung: Vlog dan Wawancara Sebagai bagian dari tugas tambahan, siswa dari semua tingkatan juga mendapatkan pengarahan mengenai worksheet global dan pengembangan minat. Mereka ditugaskan untuk membuat vlog perjalanan ESJ serta mewawancarai pengunjung dan masyarakat setempat sebagai upaya memperluas wawasan dan melatih keterampilan komunikasi mereka.
Kegiatan Excellent Class Scientific Journey ini bertujuan untuk memperkaya pengalaman belajar siswa melalui metode observasi langsung di lapangan. Dengan kombinasi antara rekreasi dan edukasi, diharapkan siswa mampu mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam kehidupan sehari-hari serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan dan menghargai keberagaman budaya. (hms)
