Jombang – Kepala MTsN 3 Jombang mengumpulkan Bapak/Ibu Guru Pengajar beserta seluruh pegawai Madrasah, minggu (31/03). Beliau mengumpulkan seluruh jajaran madrasah untuk penyuluhan dan evaluasi kinerja. Kegiatan yang diadakan di GSG MTsN 3 Jombang tersebut dihadiri oleh H. Wafiyul Ahdi dan H. Syifa’ Malik, ketua dan sekretaris Yayasan PP Bahrul Ulum serta perwakilan kemenag Jombang kepala bidang pendidikan dan madrasah, Bapak Arif Hidayatullah.
Kepala Madrasah, H. Moch. Syuaib, S.Ag., M.PdI mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang mendukung madrasah. Beliau juga memohon doa restu kepada Bapak/Ibu guru untuk 776 peserta didik kelas IX yang siap menghadapi Ujian Nasional. Terkait dengan Ujian Nasional, madrasah telah mengupayakan yang terbaik termasuk menyeleksi 50 peserta dengan nilai terendah try out untuk diberikan bimbingan khusus agar nilainya lebih baik. Selain itu, madrasah memberikan bimbingan kepada peserta didik 20 orang putra dan putri dengan nilai tertinggi untuk mendapatkan nilai Ujian Nasional terbaik nasional. Program Khotmil Qur’an secara khusus diberikan agar peserta didik semakin mantap lahir batin menghadapi Ujian Nasional. Tak ketinggalan beliau juga memohon dukungan kepada Ketua Umum Yayasan PPBU, Sekertaris Yayasan PPBU, dan perwakilan Kemenag bidang pendidikan dan madrasah terkait akreditasi perpustakaan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.
Mulai tanggal 01 April 2019 telah ditetapkan Waka baru demi meningkatkan kinerja madrasah untuk masa kerja 2019-2021. Setelah pemberitahuan pergantian Waka, kepala bidang pendidikan dan madrasah Kemenag Jombang Bapak Arif memberikan pengarahan kepada Bapak/Ibu guru. Beliau berharap Bapak/Ibu guru meningkatkan dan memaksimalkan kinerja. Selain peningkatan kualitas kinerja, dibutuhkan pula penunjang kegiatan belajar yang baik, salah satunya adalah perbaikan kualitas dan pelayanan perpustakaan. Untuk itu, Beliau Bapak Arif memberikan semangat dan dukungan serta apresiasi penuh untuk MTsN 3 Jombang dalam usahanya mengikuti akreditasi perpustakaan. Kualitas madrasah yang terbaik seharusnya dimiliki oleh MTsN 3 Jombang karena berada di lingkungan pondok pesantren. Meskipun UNBK tidak menjadi satu-satunya tolak ukur kelulusan, diharapkan persiapan tetap dimaksimalkan karena yang masuk ke madrasah ini bukan hanya dari Jombang tapi luar pulau bahkan luar negeri. Selain itu, metode pembelajaran juga diharapkan dapat dievaluasi bagaimana supaya tidak menjemukan. Informasi lain mengenai PNS, audit lembaga, BOS, SK dan sertifikasi diberikan secara rinci.
Ketua Umum Yayasan PP Bahrul Ulum, Gus Wafi, juga memberikan pengarahan. MTsN 3 Jombang memiliki nama yang besar di luar Jombang. Oleh karena itu, sudah sepantasnya kita semua sebagai pendukung madrasah mulai memantaskan diri dengan meningkatkan kualitas kinerja agar ekspektasi masyarakat terhadap madrasah tidak mengecewakan. Pemanfaatan sumber daya manusia harus dilakukan sebaik-baiknya supaya tidak perlu lagi menggunakan orang di luar madrasah untuk mengembangkan kualitas pendidikan. Selain itu, Bapak/Ibu guru diharapkan selalu dinamis dalam peningkatan kualitas pembelajaran bagi peserta didik. Setelah pencapaian dan peningkatan kualitas SDM yang unggul, maka fasilitas madrasah juga tidak boleh tertinggal. Beliau memberikan dukungan penuh untuk kegiatan akreditasi perpustakaan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat karena inti dari sekolah atau madrasah itu sendiri adalah fasilitas dan pelayanan dari perpustakaannya.
Acara diakhiri dengan penyerahan SK kepada Wakil Kepala Madrasah yang baru dan doa bersama dilaksanakan seluruh peserta pengarahan yang hadir di GSG MTsN 3 Jombang siang itu. (Def)
