MTsN 3 Jombang – MTsN 3 Jombang sebagai madrasah Adiwiyata Nasional sejak tahun 2018 memiliki tekad untuk meraih predikat Madrasah Adiwiyata Mandiri di tahun 2022 ini. Sempat tertunda di tahun 2021, kini madrasah yang memiliki visi peduli lingkungan ini mulai bergerak untuk mewujudkan impian menjadi Madrasah Adiwiyata Mandiri.
Rabu (15/6), MTsN 3 Jombang memulai pergerakan dengan melakukan sosialisasi kepada peserta didik kelas VII dan VIII yang diperlukan saat menjadi Madrasah Adiwiyata Mandiri. Kali ini sosialisasi terdapat di 3 titik lokasi di kawasan MTsN 3 Jombang. Pada lokasi halaman putra dipimpin langsung oleh Kepala Madrasah, Moh. Syuaib, sementara di halaman putri dipimpin oleh Plh Wakabid Humas, Imadul Ummah, sedangkan di lokasi terakhir yakni halaman ICP, dipimpin oleh Ketua Tim Adiwiyata, Moh. Ubaidillah.
 |
 |
Moh. Syuaib menyampaikan harapan besarnya untuk bisa tercapainya MTsN 3 Jombang menjadi Madrasah Adiwiyata Mandiri. “Saya sangat berharap agar tertundanya Adiwiyata Mandiri di tahun lalu menjadi cambuk semangat baru seluruh warga madrasah untuk bangkit dan bergerak bersama menciptakan meraih impian menjadi madrasah Adiwiyata Mandiri”, ujarnya.
“Banyak hal yang dapat diperoleh dari Madrasah Adiwiyata, tidak hanya predikat, namun, melalui Adiwiyata Mandiri ini, diharapkan mampu memberikan kebiasaan baik untuk berwawasan lingkungan dan berbudaya lingkungan, sehingga tidak hanya di madrasah menerapkan kebiasaan itu, namun dapat dibawa ke lingkungan sehari-hari, baik itu di pondok bahkan kalau bisa sampai diterapkan di rumah masing-masing. Dengan kebiasaan yang peduli lingkungan, maka akan menuai hasil yang baik untuk generasi anak cucu kita nanti,” imbuh Moh. Syuaib.
 |
 |
Ditiga titik lokasi sosialisasi, mereka menyampaikan secara detail terkait apa saja yang perlu dipersiapkan sejak dini. Selain itu, sosialisasi juga menekankan pentingnya menyamakan komitmen untuk bersama-sama membiasakan peduli lingkungan hidup sejak dini.
Selain sosialisasi untuk peserta didik, sosialisasi untuk para guru dan pegawai juga dilaksanakan setelah peserta didik pulang. Sosialisasi Adiwiyata Mandiri untuk guru dan pegawai dilaksanakan di Halaman ICP.
Kepala Madrasah menyampaikan kepada seluruh guru dan pegawai untuk memiliki tekad visi misi yang satu yakni menjadikan Madrasah ini menjadi Madrasah Adiwiyata Mandiri.
“Semua guru harus peduli kepada peserta didik yang tidak bisa menjaga kebersihan lingkungan. Harus menjadi komitmen bersama dan konsisten untuk menindak tegas jika terjadi ketidak sesuaian. Karena bersatunya seluruh warga madrasah adalah kunci utama untuk meraih predikat Madrasah Adiwiyata Mandiri.” tegas Moh. Syuaib.
 |
 |
